BPOM: “Hati-hati Pilih Makanan karena Banyak Berbahan Babi”

Sate babi rica-jpeg.imageJAKARTA (SALAM-ONLINE): Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) meminta masyarakat Muslim berhati-hati dan selektif dalam memilih makanan halal, karena banyak berbahan babi.

Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Roy Sparringa mengungkapkan hal ini, lantaran banyak makanan olahan yang belum mendapatkan izin dari BPOM. Makanan-makanan olahan tersebut dinilai BPOM sebagai makanan ilegal.

“Masyarakat harus memperhatikan dalam memilih makanan olahan, status halal, dan memperhatikan izin peredaran makanan olahan tersebut,” ujar Roy Sparringa, Rabu (28/1), seperti dikutip Republika Online.

Ia menyebutkan tahun ini jumlah makanan yang terdaftar di BPOM sebanyak 816 produk dan 11 produk suplemen makanan. Dari sekian banyak produk yang terdaftar, ada produk nonhalal. Produk tersebut memiliki logo babi dan mencantumkan kandungan babi dalam komposisi makanannya.

Baca Juga

Dalam penetapan halal ataupun nonhalal, BPOM bekerja sama dengan MUI. Sebelumnya, beredar siomay babi di mal. Siomay ini tidak menampilkan logo babi atau nonhalal. (ROL)

salam-online

Baca Juga