Garda Revolusi Iran Ancam Keluarga Kerajaan Bahrain atas Pencabutan Warga Negara Pentolan Syiah
SALAM-ONLINE: Komandan Pengawal Garda Revolusi Iran Qassem Suleimani pada Senin (20/6) mengancam keluarga kerajaan Bahrain atas dicabutnya status kewarganegaraan pentolan Syiah Isa Qassim.
Suleimani mengatakan bahwa kerajaan Bahrain telah melakukan kesalahan dengan mencabut status kewarganegaraan Qassim di negara itu.
“Al-Khalifa penguasa Bahrain pasti akan membayar harga untuk itu dan rezim mereka akan digulingkan,” ujar Suleimani, yang memimpin Garda Revolusi Elit Quds Force sebagaimana dilansir Middleeastmonitor, Rabu (22/6).
Soleimani menuding keluarga kerajaan Bahrain telah melakukan “praktik rasis”, menangkap para pemimpin politik dan agama, memenjarakan perempuan, anak-anak dan melanggar hak-hak sipil mereka.
Diketahui Isa Ahmed Qassim telah dicabut kewarganegaraannya setelah Kementerian Dalam Negeri Bahrain mengumumkannya pada Senin (20/6) lalu. Menteri Dalam Negeri Bahrain mengatakan bahwa Isa Qassim menebarkan perpecahan sektarian di Bahrain. (EZ/salam-online)
Sumber: Middleeastmonitor