JAKARTA (SALAM-ONLINE): Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri menyatakan masuknya tenaga kerja asing (TKA) asal Cina ke Indonesia bisa terjadi karena dua faktor, yakni mereka datang memanfaatkan visa turis lalu bekerja atau karena pelanggaran perizinan.
Hanif menyampaikan hal ini menanggapi maraknya TKA asal Cina yang bekerja di sejumlah proyek infrastruktur di Indonesia.
“Kalau yang ditemukan di lapangan ya karena dua itu. Mereka masuk lewat visa turis atau adanya pelanggaran perizinan seperti kasus kereta cepat di Halim itu, mereka bilangnya manajer tetapi ternyata kok melakukan pekerjaan kasar,” kata Hanif di Jakarta, Ahad (24/7/2016) seperti dikutip Kompas.com, Senin (25/7).
Hanif mengatakan saat ini kementeriannya terus melakukan koordinasi dengan pihak imigrasi untuk mencegah masuknya TKA ke Indonesia.
“Kalau dari Kementerian Ketenagakerjaan kami juga pantau terus supaya pelanggaran perizinan seperti di Halim tak terulang, tentu juga memantau dinas ketenagakerjaan di daerah-daerah, kami pantau terus agar tidak kecolongan,” terangnya.
Sumber: Kompas.com