Putra Abdullah Saleh Bertekad Perangi Syiah Houthi dan Mengusirnya dari Yaman

Ahmed Ali Saleh

ADEN (SALAM-ONLINE): Putra mantan Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh menyerukan untuk menuntut balas atas kematian ayahnya. Ahmed Ali Saleh, putra Ali Abdullah Saleh, menegaskan tekadnya untuk memerangi pemberontak Syiah Houthi dukungan Iran dan mengusirnya dari wilayah Yaman.

“Saya akan memimpin peperangan sampai Houthi keluar dari Yaman. Darah ayah saya akan menjadi neraka di telinga Iran,” kata Ahmed Ali Saleh seperti dikutip TV al-Ekhbariya milik Saudi Arabia, Selasa (5/12/2017), Aljazeera melaporkan.

Ahmed mengungkapkan itu dalam sebuah siaran televisi milik Saudi. Dia juga menyerukan kepada para pendukung ayahnya untuk “merebut Yaman dari milisi Houthi Iran”.

Ayahnya, Abdullah Saleh, terbunuh dalam sebuah serangan yang dilakukan pemberontak Syiah Houthi dengan menggunakan granat berpeluncur roket dan serangan senjata tajam yang diarahkan pada kendaraannya di sebuah pos pemeriksaan di luar ibu kota Sana’a pada Senin (4/12).

Baca Juga

Houthi mengatakan bahwa Saleh ditarget karena dianggap melakukan “pengkhianatan” setelah dia memutuskan hubungan dengan para pemberontak Syiah Houthi dan bergabung dengan koalisi yang dipimpin Arab Saudi.

Ancaman tersebut muncul saat diberitakan keponakan Abdullah Saleh, Tareq Mohammed Abdullah Saleh, juga terbunuh dalam serangan yang dilancarkan oleh Syiah Houthi.

Putra Abdullah Saleh, Ahmed Ali Saleh, merupakan mantan pemimpin militer elite di Yaman. Dia dinilai sebagai satu-satunya dari pihak keluarga yang mempunyai kesempatan untuk kembali mengambil pengaruh di kawasan konflik tersebut. (EZ/Salam-Online)

Sumber: Aljazeera

Baca Juga